Mungkin sebagian besar dari Anda bukan penikmat kopi yang peduli pada tahap pembuatannya. Bila sudah disajikan kopi yang enak, cukuplah bagi Anda.
Namun tidak demikian halnya dengan para pecinta kopi. Mereka akan mengamati dan menikmati berbagai tahapan dalam pembuatan kopi, dari membeli dan menyimpan kopi, menyeduh, menghirup aromanya sebelum menyesapnya, merasakan kehangatannya ketika memasuki tubuh, hingga mengenali cita rasanya.
Inilah beberapa contohnya:
1. Lemari es atau freezer adalah tempat terbaik untuk menyimpan kopi
Biji kopi yang dipanggang berpori, dan mampu menyerap kelembaban dan aroma makanan. Jadi, lemari es bukan merupakan tempat yang baik untuk menyimpan kopi. Simpan saja biji kopi segar di dalam kotak kedap udara dalam suhu ruangan, untuk dikonsumsi maksimal selama 5 hingga 7 hari saja.
2. Rasa kopi bubuk sama baiknya dengan jika Anda menggiling biji kopi sendiri
Gerai kopi premium biasanya menjual kopi dalam bentuk biji yang bi/... sa Anda giling sendiri. Namun jika Anda tidak berniat langsung mengonsumsinya, sebaiknya tak usah membeli biji kopi seperti ini. Kopi biasanya akan mulai kehilangan kualitasnya segera setelah ditumbuk. Cita rasa kopi terbaik adalah jika digiling langsung sebelum diseduh.
3. Paling baik menyeduh kopi dengan air suling
Air suling memang lebih higienis, namun proses pembuatannya akan menghilangkan kandungan mineral di dalam air. Padahal, kandungan mineral dalam air inilah yang penting untuk memberikan cita rasa kopi. Yang juga membuat rasa kopi tidak sedap adalah air kran dengan kandungan klorin. Para pecinta kopi umumnya menggunakan air kemasan dari mata air.
4. Kopi paling baik diseduh dengan air mendidih
Memang tidak ada pengaruh buruknya untuk kesehatan, tetapi air yang terlalu panas akan menarik senyawa di dalam kopi yang membuatnya lebih pahit. Suhu terbaik untuk menyeduh kopi sekitar 93 derajat Celcius. Di kedai kopi, barista punya alat sendiri untuk mengukur ketepatan suhu. Kalau kita, mungkin dikira-kira saja.
Bila Anda seorang pecinta kopi, Anda juga akan tahu kopi yang tidak disimpan dan diseduh dengan benar akan mengacaukan sensasi tersebut.
Inilah beberapa contohnya:
1. Lemari es atau freezer adalah tempat terbaik untuk menyimpan kopi
Biji kopi yang dipanggang berpori, dan mampu menyerap kelembaban dan aroma makanan. Jadi, lemari es bukan merupakan tempat yang baik untuk menyimpan kopi. Simpan saja biji kopi segar di dalam kotak kedap udara dalam suhu ruangan, untuk dikonsumsi maksimal selama 5 hingga 7 hari saja.
2. Rasa kopi bubuk sama baiknya dengan jika Anda menggiling biji kopi sendiri
Gerai kopi premium biasanya menjual kopi dalam bentuk biji yang bi/... sa Anda giling sendiri. Namun jika Anda tidak berniat langsung mengonsumsinya, sebaiknya tak usah membeli biji kopi seperti ini. Kopi biasanya akan mulai kehilangan kualitasnya segera setelah ditumbuk. Cita rasa kopi terbaik adalah jika digiling langsung sebelum diseduh.
3. Paling baik menyeduh kopi dengan air suling
Air suling memang lebih higienis, namun proses pembuatannya akan menghilangkan kandungan mineral di dalam air. Padahal, kandungan mineral dalam air inilah yang penting untuk memberikan cita rasa kopi. Yang juga membuat rasa kopi tidak sedap adalah air kran dengan kandungan klorin. Para pecinta kopi umumnya menggunakan air kemasan dari mata air.
4. Kopi paling baik diseduh dengan air mendidih
Memang tidak ada pengaruh buruknya untuk kesehatan, tetapi air yang terlalu panas akan menarik senyawa di dalam kopi yang membuatnya lebih pahit. Suhu terbaik untuk menyeduh kopi sekitar 93 derajat Celcius. Di kedai kopi, barista punya alat sendiri untuk mengukur ketepatan suhu. Kalau kita, mungkin dikira-kira saja.
loading...
Loading...
Kalau menggunakan mesin pembuat kopi kira-kira rasanya apa sama enaknya ya dibandung dengan membuat secara manual? :D
BalasHapusKalau pakai mesin pembuat kopi lebih enak gak ya gan hasilnya? :D
BalasHapus